BBM Naik Tidak Masalah Jika,.....

Bahan Bakar Minyak, isu ini mengemuka ketika pemerintah berencana menaikkan harga jual kepada masyarakat yang tadinya Rp. 4.500,00 menjadi Rp. 6.000,00 per liter.

Aksi penolakan dari berbagai lapisan masyarakat menolak rencana kenaikan tersebut, hingga pada akhirnya rapat paripurna DPR tadi malam menghasilkan putusan untuk menunda kenaikan BBM.

Sebetulnya masyarakat siap menerima kenaikan BBM jika beberapa syarat dan catatan dibawah ini terpenuhi oleh pemerintah:.

1. Transfortasi publik yang nyaman, aman, tersedia, terjangkau dan cakupannya luas.
2. Biaya kesehatan, obat-obatan terjangkau, merata serta mudah didapat.
3. Daya beli masyarakat seluruhnya, khususnya dipedesaan kuat dan aman.
4. Pendidikan formal merata diseluruh negeri dan terjangkau.
5. Adanya jejaring pengaman sosial yang mapan, tidak berbelit serta tepat sasaran.
6. Lapangan pekerjaan tersedia serta upah yang diberikan berkesesuaian. 
7. Memangkas anggaran belanja birokrasi.

Dari poin-poin diatas yang patut digarisbawahi adalah daya beli masyarakat, pendidikan dipedesaan serta jejaring pengaman sosial dan anggaran belanja birokrasi dirasionalisasi.

Daya beli masyarakat

Bagaimana cara-cara meningkatkan daya beli masyarakat dipedesaan dengan membangun infrastruktur, peningkatan agrobisnis, sentra-sentra produk pertanian dengan mendatangkan pembeli produk-produk pertanian dengan nilai jual yang memadai. Hal ini tidak mudah, karena dana perimbangan dari kabupaten/kota untuk desa sangat sedikit, untuk membangun jalan saja masyarakat harus urunan dan swadaya, sedangkan proses pendistribusian produk pertanian mereka harus menggunakan kendaraan, hal ini membuat produk pertanian jauh dari harga pasaran karena beban transfortasi yang harus ditanggung pembeli produk mereka tinggi.

Pendidikan dipedesaan

Pendidikan dipedesaan yang rendah, sulit dijangkau serta kualitas yang jauh didapat dengan pendidikan yang terdapat diperkotaan. Selain kualitas asupan gizi yang juga jauh sekali sehingga mempengaruhi hasil akhir proses pendidikan yang diterima masyarakat pedesaan.

Jejaring pengaman sosial

Jejaring pengaman sosial ini saya artikan sebagai bagaimana cara pemerintah membantu rakyat miskin, rakyat yang sudah tidak mampu, rakyat yang tidak memiliki penghasilan, rakyat yang tidak produksi terbantukan dalam bidang pendidikan untuk anak-anaknya dan kesehatan sehingga mereka mampu mengupayakan untuk bangkit dari keterpurukan.


Rasionalisasi anggaran belanja birokrasi

Memangkas habis belanja birokrasi dengan tidak mengurusi segala sesuatu yang sudah diserahkan kewenangannya kepada daerah, tinggal menyediakan badan yang mengawasi keuangan dan perencanaannya saja.