Buku Logika

Saat membeli buku Dasar-dasar Logika karya E. Soemaryono pada mulanya tidak tahu ada yang ganjil didalamnya.

Diketahuinya pas seorang teman yang pesan buku tersebut pada saya dan melihat dan membolak-balik halaman buku lalu bertanya, "Kok langsung halaman 5, mana halaman 1 dan seterusnya, ujug-ujug halaman 5?"


Saya kok jadi ikutan heran, lalu ikutan membolak-balikkan buku. Iya ya kok bisa begitu, dan kenapa saya baru tahu, sedang buku tersebut sudah berapa kali saya membacanya(walaupun gak ngerti, hehehe).

Tapi setelah merenung sejenak, baru tersadar bahwa buku itu adalah buku logika. Ya dalam buku tersebut isinya bagaimana kita harus berlogika, bagaimana kita dapat berpikir lurus.

Lain halnya dengan buku-buku lainnya, biasanya seperti makalah atau skripsi, ada i, ii, iii, iv dan seterusnya.

Ternyata penulis buku juga merepleksikan isi bukunya dalam cover dan segala pernak-pernik didalamnya, ada makna tersembunyi didalam bungkus bukunya. Jadi, apakah anda juga sama dengan saya tidak memperhatikannya? Jika ada, setidaknya saya ada teman, kalau tidak? Wah ternyata saya harus banyak belajar lagi.