Buku 'Single Mother Double Fighter'

Senang rasanya hati ini mendengar seorang sahabat facebook saya, Neng (Biasanya saya suka sebut Teteh, coz saya kira ia berusia lebih tua dari saya :) ) Skylasthar Maryam saat menerbitkan buku ‘Single Mother Double Fighter’ ehhmmm saya tidak tahu persis kapan, dan dimana first launching nya *peace ya Neng! Garuk-garuk pintu..  

  

Sedikit banyak tahu perjuangan si Neng dalam usahanya merintis menjadi seorang penulis. Bukan menerka dan menduga, namun gambaran betapa Skylasthar Maryam memperjuangkan dengan gigih untuk menjadi seorang ‘penulis’ (penulis yang menerbitkan buku) bisa saya rasakan dalam setiap status di facebook, dan seperti Prof. Yohanes Surya katakan, semesta alam mendukung jika kita memiliki tekad yang bulat, terus menerus diperjuangkan, disebut dalam setiap doa dan DIKERJAKAN.

            Mengenal sosok Penulis ‘Single Mother Double Fighter’ kurang lebih setahun (bisa lebih) yang lalu manakala ia memberikan komentar dalam status facebook saya, kalau tak salah isi status saya. "Perawat, adalah perempuan yang suka merawat. Peramal, adalah perempuan yang ada di mall. Perampok biasanya mengambil barang orang dengan paksa”. Saya cek profilnya, bukan menelisik apa-apa, secara dulu saya nge-add teman secara acak sesuai dengan yang disarankan oleh facebook, dan ternyata ada kemiripan ‘hobi’, blogging, ya blogging, saya pun meluncur ke laman si Neng dan follow blognya walaupun sampai sekarang ia tidak follback blog saya :)) saya ikhlas kok... *gigit kaos kaki.

            Okey then, sebenarnya saya dah niat beli buku tersebut ketika si Neng dalam status efbenya, jika ingin beli buku bisa langsung kepadanya, secara dikota saya yang ‘terpencil’ tak ada/belum ada (saya gak nyari sih ya, males ke Tasik ah padahal mah) toko buku besar yang menjual buku dengan berlimpah judul dan edisi baru. Berhubung satu dan lain hal, akun efbe saya beberapa waktu saya nonaktifkan, so saya lost contact. Dan ketika saya aktifkan kembali, pertama yang saya lakukan adalah MEMESAN BUKU SI NENG.

            Prosedur pembelian pun dilakukan, selang beberapa hari buku tersebut sudah ditangan. Senang sekali, apalagi dibukunya tertera tanda tangan penulis. Kemarin 18 April 2012 dimulai sekitar jam 12 siang kurang hingga menjelang maghrib akhirnya buku tersebut habis saya baca, secara saya sedang lemas menahan dahaga dan lapar... :) seakan menambah semangat karena isi nya yang luar biasa. 


***

            Setelah beberapa halaman, saya semakin ditarik kedalam relung-relung kehidupan penulis dan anaknya, bagaimana keceriaan, kegemasan, ngenes serta kesialan karena di knock out by word oleh anak kecil. Membuat saya ‘seolah-olah’ hadir ditengah-tengah percakapan mereka.
           
            Penulis memberikan sebuah gambaran besar yang disusun dari halaman pertama hingga akhir dengan gamblang, jernih, polos, lugu, dan sederhana. Bagaimana perjuangannya membesarkan sang buah hati seorang diri. Sebuah mentalitas baja tergambar didiri penulis dan betapa sang buah hati begitu besar dukungannya.

Penulis juga pandai mempermainkan perasaan saya dengan kalimat yang terukir dalam percakapan mereka, saya bahkan dibuat ngenes, miris dan tertawa.
           
            Well, sebagai seorang teman efbe didunia maya, yang tak sekalipun kopi darat dengannya, saya sedikit banyak mengenal karakter dan kepribadian penulis dari buku tersebut. Ya, penulis yang sebenar-benar mempunyai pisau yang tajam, tajam mengarahkan buah hati dalam mendidik agar terwujud cita-citanya yang tinggi.

            Sebenarnya banyak yang ingin saya kupas, hanya saja bisa-bisa tulisannya mengalahkan buku aslinya.. :))

            Soooo,, bagi anda para ibu/bapak yang berjuang sendiri ataupun bersama-sama membesarkan anak, buku ini layak anda baca sebagai bahan renungan, motivasi serta cermin.

Parta Winata

Comments

Popular posts from this blog

Tips memilih gelasan layangan.

Isi/makna lagu DOREMI