Kompleksitas cerita: Penulis yang visioner
Penempatan alur cerita di film-film marvel comics sungguh
luar biasa sekali, dimana ketika akan menggabungkan mereka dalam sebuah cerita
lain yang utuh, telah diberikan fondasi yang akan mengacu kearah sana. Seperti di Iron Man
1 dan 2, kemudian di Thor, Hulk, Captain America dan lainnya.
Cerita nya tidak pernah menemui titik akhir karena akan
selalu ada titik temu dengan cerita lainnya dikemudian.
Karya tersebut betul-betul harus memahami serta ingat setiap
detail cerita. Saya pernah membuat cerita yang utuh pada setiap babaknya, namun
karakter didalamnya bisa menjadi satu cerita utuh dan mandiri namun
berkesinambungan dengan cerita lainnya. Sayang sekali, karena kaidah diatas
yang saya sebutkan, mengingat detail setiap babak, membuat saya jadi pusing
sendiri.frame demi frame cerita harus dibuat masuk akal serta tidak menentang disetaip
babaknya.
Ya setidaknya, sebagai amatiran/newbie, saya hanya bisa
berbangga pada diri sendiri sambil mengusap dada (dada saya sendiri tentunya!).
Sulit bagi saya yang jarang sekali menyentuh media/buku bacaan novel dan lain
sebagainya, karena tidak ada dana untuk membelinya, sedang harga buku itu
sendiri harganya lumayan lah untuk ukuran saya. Dari media online seperti blog-lah saya mendapatkan wawasan walaupun hanya membaca demi rasa penasaran,
prinsip saya “kalau orang lain bisa, kenapa saya enggak!”.
Comments
Post a Comment
Silahkan meninggalkan komentar. Salam hangat dan Terima Kasih.